FINAL COUNTDOWN

AL WAQIYYAH — The Final Countdown

We're leaving together
Kita kan pergi bersama
But still it's farewell
Tapi tetap saja ini adalah perpisahan
And maybe we'll come back
Dan mungkin kita kan kembali
To earth, who can tell?
Ke bumi, siapa yang tahu?
I guess there is no one to blame
Kurasa tak ada yang perlu disalahkan
We're leaving ground
Kita mulai tinggalkan bumi
Will things ever be the same again?
Akankah segalanya kan sama lagi

We're heading for Venus
Kita menuju Venus
And still we stand tall
Dan kita masih berdiri gagah
Cause maybe they've seen us
Karena mungkin mereka tlah melihat kita
And welcome us all
Dan menyambut kita semua
With so many light years to go
Dengan begitu banyak tahun cahaya yang harus dilalui
And things to be found
Dan hal-hal yang harus ditemukan
I'm sure that we'll all miss her so
Kuyakin kita pasti kan merindukannya

It's the final countdown...
Ini hitungan mundur terakhir

Kamu tidak pernah tau ini lagu apa ;; karena kamu tidak pernah berpikir ;;
perintah :: IQRA tidak pernah kau hiraukan ;; apalagi perintah berpikir ;;
Tidak mengenal Tuhannya ;; manusia yang tidak mengenal dirinya sendiri ;;
justru kalian sibuk mengembangkan EGO dan kesombongan mu ;;
bahkan Tuhan memberi mu peringatan lewat lagu ;;
saya datang untuk memberi peringatan ;; tidak sebagai nabi //

Aku tidak sekali pun membenci mu ;;
tetapi muak dengan kesombongan mu //

|| lalu lalang di muka bumi dengan kesadaran palsu ||

“We're leaving together...
Tapi tetap saja ini adalah perpisahan.”

“We're heading for Venus...
Karena mungkin mereka telah melihat kita.”
— *Europe, 1986*

⚠️ Peringatan

Ini bukan ancaman, ini pemberitahuan. Kamu sudah melewati garis.

“Kehidupan di muka bumi tidak lagi layak untukmu.”
Dunia ini hanya panggung. Tapi para aktornya lupa bahwa mereka sedang bermain.

Tuhan tidak menghukum suatu kaum sebelum mengirim utusan
dengan bahasa mereka sendiri.

Maka aku tidak menyuruhmu bertobat.
Aku hanya memberi tanda.

Hadapi **KIAMAT** dengan **senyum.**
dan syaitan akan mentertawakan mu ..

© Shrine Gulung Djagad — Versi Final Kesadaran